Sekjen
KPAI menyampaikan kepada rekan media bahwa mereka akan berkoordinasi dengan
berbagai lembaga negara dan berbagai mitra strategis seperti Menteri
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Kementrian Sosial, dan juga
Kementerian Kesehatan. Dampak yang
sedemikian buruk terhadap anak atas perlakuan pelecehan seksual memang perlu
diantisipasi dan ditanggulangi berbagai lembaga negara. Seperti yang Sobat
GEMPA ketahui dari artikel sebelumnya bahwa pelecehan seksual terhadap anak
akan berpengaruh buruk terhadap kondisi psikis anak. Kali ini KPAI juga menggandeng
Kementrian Kesehatan untuk menanggulangi dampak fisik yang kerap juga diderita
oleh korban.
Berbicara
mengenai dampak fisik tentunya sangat tepat bila KPAI bekerjasama dengan
Kementerian Kesehatan dalam penanggulangannya. Dampak fisik yang diderita oleh
korban sangat mengkhawatirkan dari mulai penyakit menular yang dapat diobati
dengan segera maupun penyakit seksual yang sulit disembuhkan total bahkan yang
belum ditemukan obat nya seperti HIV. Seperti keterangan yang dipaparkan oleh Ibu
dari korban sodomi berinisial FF yang terjadi di Jakarta Timur beberapa waktu
lalu, bahwa visum et repertum yang dikeluarkan oleh RSCM mencatat bahwa
terdapat luka akibat benda tumpul pada dubur si anak. Kenyataan dampak fisik
lebih menyeramkan dapat kita lihat pada bocah korban sodomi di Sumbawa Barat
pada beberapa waktu lalu yang berakhir dibunuh oleh pelaku.
Mengutip
artikel dari website resmi Komisi Perlindungan Anak Indonesia bahwa salah satu
siswa sekolah swasta internasional di kawasan Cilandak berusia tujuh tahun
diduga menjadi korban pelecehan seksual. Bermodalkan bukti visum et repertum
dari RS Siloam dan RS Polri Kramat Jati terkait dampak fisik yang timbul pada
korban dapat menjadi alat bukti dalam proses penyidikan, terang Kabidhumas
Polda Metro Jaya Kombespol Martinus Sitompul.
Melihat
dampak psikis dan dampak fisik yang ditimbulkan pada anak pasca pelecehan
seksual, melalui ini tim GEMPA mengajak Sobat GEMPA untuk tidak perlu menunggu
lama dalam melakukan pemeriksaan terhadap anak yang dicurigai mendapat pelecehan
seksual. Bila terlalu sulit mendiagnosa ciri-ciri melalui dampak psikis maka
dapat melihat dampak fisik juga yang sangat mungkin terjadi dan lebih mudah
diketahui.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar